Selasa, 24 April 2012

Terasi

Terasi atau belacan adalah bumbu masak yang dibuat dari ikan dan/atau udang renik (jembret;gamberetti-it) yang difermentasikan, berbentuk seperti pasta dan berwarna hitam-coklat, kadang ditambah dengan bahan pewarna sehingga menjadi kemerahan. Terasi memiliki bau yang tajam dan biasanya digunakan untuk membuat sambal terasi, tapi juga ditemukan dalam berbagai resep tradisional Indonesia.
Terasi merupakan produk awetan dengan bahan baku udang atau ikan melalui proses fermentasi, penggilingan dan penjemuran yang dilakukan selama kurang lebih 20 hari, dengan menggunakan bahan pengawet yang alami, yaitu garam. 
Pada umumnya terasi terbuat dari udang-udang kecil yang berwarna kelabu dengan sirip kemerah-merahan yang biasa disebut rebon atau bisa juga menggunakan ikan sebagai bahan utamanya. 

Jenis-jenis Terasi


Terasi yang banyak diperdagangkan dipasar, secara umum dapat dibedakan menjadi dua macam berdasarkan bahan bakunya, yaitu terasi udang dan terasi ikan. Terasi udang biasanya memiliki warna cokelat kemerahan, sedangkan terasi ikan berwarna kehitaman dan terasi udang umumnya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan terasi ikan.


Beberapa jenis ikan yang sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan
terasi ikan adalah ikan Selar gatel (Rembang),Badar/Teri (Krawang) dan
sebagainya.Kepala ikan harus dibuang terlebih dahulu sebelum diproses
lebih lanjut 


Adapun bahan baku yang digunakan dalam pembuatan terasi udang adalah
berupa rebon atau udang kecil dengan ukuran panjang berkisar antara 1 cm –
2,1 cm (membujur), lebar 0,3 cm dengan warna keputihan.


daria kedua bahan tersebut masing-masing ditambahkan bahan pembantu berupa garam dan pewarna supaya terasi lebih kelihatan menarik.
terasi dibuat dengan cara menumbuk dan fermentasi bahan baku.

Tips Memilih Terasi



  1. Pada saat membeli, periksa kemasan terasi. Pilih kemasan yang utuh, tanpa cacat dan robekan untuk menghindari kontaminasi terasi dengan kotoran dan kuman dari luar.
  2. Terasi yang baru dan terbuat dari bahan segar biasanya mempunyai aroma yang segar pula. Hindari memilih terasi yang berbau busuk menyengat dan aroma tak sedap lainnya karena menunjukkan kualitas yang rendah atau kurang bagus.
  3. Warna asli terasi adalah cokelat kehitaman, sedangkan terasi yang berwarna kemerahan adalah terasi telah ditambahkan zat pewarna, yang perlu diwaspadai adalah bila zat pewarna itu adalah jenis rhodamin B, yaitu zat pewarna yang biasa dipakai untuk tekstil.
  4. Agar tahan lama dan tidak menimbulkan bau yang terlalu tajam, simpan terasi mentah atau yang telah digoreng / dibakar dalam wadah tertutup.
  5. Dalam proses fermentasi terasi sudah ditambahkan garam, jadi kurangi jumlah garam saat membuat hidangan yang menggunakan terasi.

Kandungan Gizi dan Manfaat Terasi


Sumber protein


Selama ini udang rebon sering dikategorikan sebagai udangnya kaum marginal. Dibandingkan dengan udang lainnya, rebon jauh lebih murah harganya. Namun, dari nilai gizi, udang rebon tidak kalah dari jenis udang lain. Kandungan gizi terasi per 100 g dapat dilihat pada tabel.


Seperti hewan air lainnya, udang rebon merupakan sumber protein hewani yang sangat baik. Seratus gram udang rebon segar mengandung protein sebesar 16,2 gram. Kandungan ini hampir sama dengan kandungan protein pada udang segar.


Karena itu, anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan disarankan banyak mengonsumsi udang, termasuk rebon. Udang juga mengandung vitamin D yang sangat baik untuk pertumbuhan tulang.


Protein merupakan salah satu zat gizi yang sangat diperlukan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Protein berperan penting dalam pembentukan sel-sel dan jaringan baru tubuh untuk memelihara pertumbuhan dan perbaikan jaringan yang rusak.


Pada anak-anak, protein sangat berperan dalam perkembangan sel otak. Pada orang dewasa, bila terjadi luka, memar, dan sebagainya, protein dapat membangun kembali sel-sel yang rusak.


Protein juga bisa menjadi bahan untuk energi bila keperluan tubuh akan karbohidrat dan lemak tidak terpenuhi. Protein pada udang termasuk protein lengkap karena memiliki semua asam amino esensial.


Pemanfaatan protein oleh tubuh sangat ditentukan oleh kelengkapan dan jumlah asam amino esensial yang terkandung di dalamnya. Semakin lengkap komposisi asam amino esensial dan semakin banyak jumlahnya, semakin tinggi manfaat protein tersebut di dalam tubuh.


Kaya kalsium & fosfor


Keunggulan lain dari udang adalah kandungan kalsiumnya yang tinggi. Seratus gram udang rebon segar mengandung 757 mg kalsium, sedangkan dalam 100 gram udang rebon yang sudah dikeringkan sebanyak 2.306 mg. Dengan demikian, konsumsi udang rebon sangat baik untuk mencegah osteoporosis.


Keunggulan lain dari udang rebon adalah kandungan fosfornya yang cukup tinggi. Banyak orang beranggapan bahwa tulang keropos terjadi karena kekurangan kalsium saja, sehingga dalam pencegahan atau pengobatannya hanya difokuskan pada konsumsi kalsium.


Ini adalah mitos yang tidak benar. Kalsium baru bisa bermanfaat bila di dalam tubuh juga tersedia fosfor yang cukup untuk mengimbangi kalsium.


Perbandingan konsumsi kalsium dan fosfor yang sangat ideal untuk mencegah tulang keropos adalah 2:1. Satu-satunya jenis pangan dengan rasio seperti itu adalah air susu ibu (ASI). Pada udang rebon segar, perbandingan kalsium dan fosfor adalah 2,6:1.


Agar pemanfaatan kalsium pada udang rebon berlangsung optimal, konsumsi rebon harus diimbangi makanan yang kaya fosfor, seperti sayuran dan buah-buahan.


Sumber zat besi


Selain baik untuk tulang, konsumsi makanan kaya kalsium juga dapat membantu mengontrol kadar kolesterol di dalam darah. Penelitian Margo A. Denke dari University of Texas Southwestern Medical Center, Dallas, Amerika Serikat, menunjukkan pemberian suplemen kalsium pada pria dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) hingga 11 persen bila dibandingkan dengan makanan yang berkalsium rendah.


Meskipun demikian, peran kalsium akan menjadi optimal bila didukung sederetan cara lain untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Contohnya, konsumsi makanan berlemak rendah dan berserat tinggi, terutama sayuran dan buah-buahan.


Udang rebon juga merupakan sumber zat besi yang sangat baik. Kadar zat besi per 100 gram udang rebon basah dan kering adalah 2,2 mg dan 21,4 mg. Zat besi sangat diperlukan tubuh untuk membentuk hemoglobin yang berperan sebagai pengangkut oksigen dalam darah.


Kehadiran oksigen yang cukup sangat diperlukan untuk fungsi normal seluruh sel tubuh. Bila darah kekurangan oksigen, fungsi sel-sel di seluruh tubuh bisa terganggu.

Khasiat Terasi


Terasi Mengandung Vitamin B 12. 
Ini bukan mitos atau pun kabar burung, melainkan fakta yang masih banyak orang tidak mengetahuinya. Di Thailand, 'nampla' atau 'terasi' sudah dikenal khasiatnya. Terasi hampir selalu terdapat dalam susunan makanan sehari-hari masyarakat di sana. Jadi tak heran jika di Thailand terasi dianggap memiliki khasiat yang sama dengan makanan lainnya. 


Hasil penguraian protein berupa peptone dan asam-asam amino. Proses fermentasi juga menghasilkan ammonia, yang mengakibatkan terasi mentah mempunyai aroma yang kurang sedap atau sangat tajam. Asam amino esensial tertinggi pada terasi adalah leusin, sedangkan yang nonesensial adalah asam amino glutamate. Tingginya tingkat asam glutamate inilah yang menyebabkan terasi cocok digunakan sebagai komponen bumbu bahkan dapat menggantikan vetsin.
Saat fermentasi dapat menghasilkan aroma yang khas. Komponen aroma atau bau tersebut adalah senyawa yang menguap, terdiri dari 16 macam senyawa hidrokarbon, 7 macam alcohol, 46 macam karbonil, 7 macam lemak, 34 macam senyawa nitrogen, 15 macam senyawa belerang, serta 10 macam senyawa lainnya.


Vitamin B 12 Baik Untuk Pembentukan Darah
Vitamin B12 berguna untuk pembentukan darah normal. 
Kekurangan vitamin ini akan menyebabkan anemia megaloblastik. Vitamin B12 berperan penting pada saat pembelahan sel yang berlangsung dengan cepat.
Vitamin B 12 memelihara lapisan yang mengelilingi dan melindungi serat syaraf dan mendorong pertumbuhan normalnya. 
Selain itu juga berperan dalam aktifitas dan metabolisme sel-sel tulang. 


Khasiat serta kandungan terasi dipengaruhi beberapa hal antara lain, bahan baku,cara pengolahan dan penanganan akhir. 
Diperlukan kejelian dalam memilih terasi yang bermutu. Karena tidak semua jenis terasi yang beredar dipasaran baik kualitasnya. Ini semua juga akan mempengaruhi mutu, aroma serta kandungan di dalamnya. 
Terasi yang baik adalah terasi yang berwarna gelap, tidak terlalu keras atau lembek, dengan kandungan protein antara 15-20 persen. 
Janganlah memilih terasi yang berwarna merah, karena warna merah dihasilkan dari bahan campuran tekstil atau dikenal Rhodamin B. Tambahan Rhodamin B akan menyebabkan terasi tampak berwarna merah. 
Bukan berarti Anda bebas memakan terasi begitu saja. Apalagi dijadikan sebagai makanan utama. Karena terasi bukan sumber gizi melainkan hanya bahan tambahan.


"Derajat keasaman yang dikandung terasi lebih dari 5. Untungnya, kandungan air bebas atau air tidak terikat dalam terasi sangat rendah, yakni 0,6. Dengan begitu, terasi tidak mudah ditumbuhi kuman atau mikroba patogen. Biasanya, kuman patogen mudah tumbuh subur dalam bahan yang mengandung air bebas di atas 0,9. Jadi, dari segi keamanan mikrobiologi, tak ada yang perlu dikhawatirkan saat mengonsumsi terasi." -Dr Ratih Dewanti MSc, kepala Laboratorium Mikrobiologi Pangan, IPB.


Untuk itu, janganlah menutup mata akan khasiat si hitam yang satu ini. Walau tampilan serta aromanya yang kurang menarik, tetapi khasiatnya bisa menjadi referensi dalam menjaga stamina tubuh Anda.

Terasi Tuban Terkenal Paling Nikmat

Terasi yang paling mantap di antara kota-kota di Indonesia adalah Terasi yang berasal dari kota Tuban, Jawa Timur. Kita bisa memilih jenis Terasi Tuban Super. Adapun yang ciri yang membedakan adalah sebagai berikut:

  1. Alami, Tanpa pengawet, tanpa pewarna.
  2. Terbuat dari udang (rebon) berkualitas.
  3. Berwarna hitam dan pekat, menunjukkan kualitas terasi dan kemantapan aroma.
Terasi jaminan mutu meningkatkan citarasa masakan nusantara.
Harga Rp. 20.000,00/250 gram
Untuk pemesanan, SMS ke 08993739006, email ke pyramid.cv@gmail.com